Jumat, 15 Maret 2013

Magis Group Tetap Eksis Menembus Blantika Musik Indonesia



Musi Rawas,PDK - Sosok Sofyan Fauzi adalah salah satu pimpinan musik yang sangat mengutamakan keseriusan dalam melakoni pekerjaannya. Asah, asih dan asuh merupakan prinsip utama meraih keindahan dalam bermain musik sangat ditanamkan kepada para musisi asuhannya.
Menjauhi narkoba, miras adalah sarat pokok untuk para musisi bergabung digroup musik ini. Dengan menerapkan kepada musisi dan crew nya Magis group telah turut andil dalam program pemerintah menyelamatkan generasi mendatang demi masa depan bangsa.
Disamping istri tercinta Imawati saat ditemui wartawan PDK berbincang-bincang diruagan kerjanya sekaligus merupakan ruang tempat latihan, Sofyan fauzi mengutarakan sedikit kekecewaannya melihat musik-musik pada masa sekarang ini karena tidak sebagaimana mestinya, apalagi nuansa untuk menikmati keindahan musik itu sendiri sudah agak sulit kita temui secara sempurna. Ada beberapa faktor dan didukung oleh zaman yang sudah semakin maju teknologi informasi yang bisa didapat secar mudah dan sedikit sulit membendung hal-hal berbau negatif di era globalisasi ini dan sudah menjadi rahasia umum.
Bediri sejak tahun 1990, Magis group sampai saat ini masih tetap eksis menjalani misinya sebagai group musik All Round ( dangdut dan pop rock ) yang pada puncak kejayaannya didukung para musisi handal diantaranya Hayat di melodi, Buyung di keyboard, Gun di gendang, Ipul di drum, Selamet di suling, Idrus di tamborin, Rusdi di vokal, dan Ari di bass.
Berdomisili di depan pasar B kecamatan Tugumulyo Magis group merupakan salah satu musik live yang aktif mendukung kegiatan festival tingkat kabupaten Musi Rawas dan Provinsi, Tour mendampingi artis-artis ibukota, kegiatan-kegiatan Pemda, kegiatan perusahaan-perusahaan swasta, termasuk kegiatan sekolah.
Sofyan fauzi merupakan salah satu juri senior juga sebagai pemetik melodi pada masanya. Di tahun 1960 mulai berkarir pada tahun 1970 memimpin band Pemda Lubuklinggau yaitu band Bhayangkara, Show Brothers Band, Lesdiq Band (Lili dibas, Yan di Melodi, Dien di drum)
Saat ditanyakan tentang musik-musik sekarang dan tentang musil tradisional Sofyan menjelaskan musik-musik sekarang bagus, tertata dan mempunyai aliran masing-masing dan buat para musisi tradisional asli tradisi daerah, sangat kami harapkan semoga para pelaku seni tradisi dapat diangkat kembali keberadaanya karena seni adat asli daerah merupakan aset bersejarah seni Indonesia yang tetap harus dilestarikan untuk diketahui anak cucu kita dimasa akan datang.
(Ampera)


Berita Terkait Lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar