Sabtu, 26 Januari 2013

Lurah Lubuk Tanjung Lubuklinggau Tuntaskan Semua Masalah Dengan Jalan Kekeluargaan

Lurah Lubuk Tanjung Bapak Hamroni

Lubuklinggau,PDK-Kelurahan Lubuk Tanjung Lubuklinggau yang berada dilingkungan kecamatan Lubuklinggau Barat 1 Kota Lubuklinggau merupakan salah satu dari 72 kelurahan yang ada dikota Lubuklinggau.
Saat dijumpai wartawan PDK pak lurah yang dikenal humoris ini sedang berada disalah satu meja stafnya tengah berbincang bincang dengan beberapa staf kelurahan yang dipimpinnya dipenghunjung jam kerjanya Hamroni tetap meluangkan waktunya untuk berbincang bincang dengan wartawan PDK dengan penuh keakraban seperti apa yang dibenarkan beberapa warganya kerika ditemui wartawan PDK.
Kedekatan dengan warganya inilah yang menciptakan suasana ruang kerja terasa nyaman dan sangat terbuka dengan tidak sekalipun menutup pintu ruang kerjanya pada saat menerima tamu atau warganya yang memiliki kepentingan dalam mengurus segala hal yang berhubungan dengan kepentingan warga yang dipimpinnya sehingga para staf pun bisa langsung merasakan keakraban antara Hamroni para staf dengan warganya yang berada di 8 RT yang dibawahinya. Dengan tidak mempersulit segala urusan yang berhubungan dengan KTP, KK, surat surat penting lainnya, dll.
Selama perjalanan kurang lebih 3 tahun memimpin kelurahan  Lubuk Tanjung  Hamroni, berupaya memenuhi apa yang benar benar dibutuhkan oleh warganya dengan mewujudkan pembangunan dan perbaikan jembatan dengan landasan yang menghubungkan kelurahan Lubuk tanjung dengan Kasie membangun disebagian sungai Kasie dan aliran air pembuangan disisi kiri kanan jalan lingkungan warga.
Dalam waktu dekat pak lurah yang penampilan sederhana ini pun merencanakan akan memperbaiki pagar kantor kelurahan yang saat ini masih berupa ruas ruas bambu saja. Sementara dibagian lain sedikit kendala yang dihadapi saat ini adalah kekurangan keseriusan warga dalam melunasi kewajiban Pajak Bumi Bangunan (PBB). Hal ini tidak mengurangi semangat untuk tetap menunjang kemajuan pembangunan disegala bidang dengan tetap mengadakan pendekatan secara kekeluargaan melakukan penagihan lewat RT. Bekerjasama dengan beberapa staf dikelurahan dengan tetap memberikan masa waktu pelunasannya walaupun harus menutupi kekurangannya dipihak kelurahan. Ujar Harmoni sembari tertawa akrab dengan motto Kantor Kelurahan adalah Rumah Warga. 
(Aam)

Berita Terkait Lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar