Musirawas PDK
Dihadiri seluruh SDN, SMPN , dan
swasta se-Kecamatan Muara Beliti pertemuan pembinaan awal tahun 2013-2014
bertempat di SDN 1 Muara Beliti yang di pimpin oleh Sabtu S.Pd dan dihadiri
sebanyak 300 peserta terdiri dari para kepala sekolah dan dewan guru, Marhusin
S Pd.
Sebagai ketua panitia pelaksana berharap agar apa yang di berikan
kepala Dinas Pendidikan dan pimpinan lain nya dapat dijadikan semangat dan
pemicu agar seluruh kepala sekolah dan dewan guru serta anak didik bisa meraih
prestasi terbaik demi kemajuan pendidikan di Kecamatan Muara Beliti, pertemuan
dihadiri pimpinan dinas pendidikan Kabupaten Musirawas Drs.Jemain M
Pd, sekertaris dinas Sukamto M Pd, Kabid program Hartoyo S Pd, kbid dikdas
Tamim S Pd, KUPT
Muara Beliti Amirudin S PD, Camat Muara Beliti Amran S Pd, Pendidikan luar
sekolah Hanafi, Para pengawas tingkat SD, SMP dan swasta.
Dalam
sambutanya kepala dinas pendidikan Kabupaten Musirawas menyampaikan, sangat
merasa bangga dengan keakraban yang terjadi di Kecamatan Muara Beliti,
antara para guru,kepala sekolah, KUPT, dan seluruh instansi terkait dlm didang
kependidikan khususnya di Kecamatan Muara Beliti, dalah hal ini hubungannya
dengan pertemuan pembinaan awal tahun, Jemain menegaskan kepada seluruh para
guru, kepala sekolah,tetap menjalankan tugasnya secara professional dan penuh
tanggung jawab,sebagai seorang pendidik menjunjung tinggi kedisiplinan sebagai
seorang PNS.
Pada kesempatan itu juga Jemain
menyampaikan beberapa poin tentang bantuan pemerintah bantuan anggaran sekolah
kepada sekolah yang berhak menerimanya sekaligus menekankan kepada dewan guru
yang belum menjalankan kewajiban secara bertanggung jawab, kami akan memberikan
peringatan dan akan tetap memberikan kesempatan uintuk memperbaikinya,
Dengan
tegas Jemain mengatakan ,pada tahun 2015 ini tidak akan ada lagi sekolah yang
rusak sedang dan rusak berat,kalaupun masih ada bangunan SD SMP SMA yang rusak
berat, tolong sampaikan kepada ka bid program, dikarenakan Muara Beliti adalah
merupakan pusat Kabupaten Musirawas,sekaligus akan dijadikan contoh untuk
sekolah di Kecamatan lain di Kabupaten Musirawas. Dengan masih adanya laporan
tentang sekolah yang membutuhkan babtuan, untuk tahun ini tetep akan di lakukan
sebatas rusak sedang.dan akan didanai oleh dana APBD dan APBN, sedangkan untuk
rusak ringan biaya perbaikan akan diminta kepada sekolah itu sendiri.untuk
sekolah TK.DI Kecamatan Muara Beliti akan kami usahakan anggarannya untuk
perbaikan gedung sekolah TK.
Untuk dana BOS
agar dipergunakan sesuai dengan peraturan yang berlaku baik yang bersifat
manual maupun elektrik,disela sambutannya Jemain menyampaikan tentang LSM,
WARTAWAN yang tugasnya memang mengontrol pekerjaan kita,sudah seharusnya kita
berterima kasih, karena rekan rekan juga telah ikut andil dalam mensukseskan
pekerjaan kita, LSM, wartawan adalah mitra kerja mari kita ajak bekerja sama
saling membantu ,saling memberikan informasi,saling menghargai kritikan
adalah sesuatu yang baik untuk meningkatkan kinerja kita. Juga bagi para guru
yang sudah sertifikasi dituntut untuk bertanggung jawab dalam menjalankan
tugasnya sebagaimana yang telah diatur dalam undang-undang dan peraturan yang
berlaku jangan sampai setelah mendapatkan sertifikasi, kerjanya jadi tambah
malas, datangnya lambat, pulangnya cepat. Jemain M Pd menegaskan sekali
lagi kepada yang sudah sertifikasi agar dapat menggunakan dana itu untuk
peningkatan mutu khususnya peningkatan prestasi belajar megajar.
Amirudin S.Pd sebagai KUPT Muara Beliti pun mengharapkan kepada kepala dinas pendididkan
Musirawas dan kepada seluruh kabid, agar dapat memebina kami semua segala
sesuatu yang berhubungan dengan pendidikan dapat kami jalani dengan sempurna ,
juga kepada seluruh SMP yang ada di Kecamatan Muara Beliti dapat memeiliki dram
band seperti pada SMP di Kecamatan lain.juga kami sangat mengharafkan agar
salah satu dari SDN Muara Beliti dapat juga memeiliki dram band. Dari 267 guru
SDN 97 guru SMP 36 guru SMA masih ada 30 guru yang mempunyai penyakit
pemalas dan penyakit lainnya,berdasarkan hasil yang ditemukan selama ini.
Dengan demikian kami mohon kepada fihak dinas terkait agar senantiasa membantu
kamibaik dalam bidang pembangunan,pendidikan ,kedisiplinan secara umum, karena
Kecamatan Muara Beliti merupakan tolok ukur kemajuan Kabupaten Musirawas.rasa
terimakasih juga disampaikan kepada dinas terkait yang telah membantu kami
dalam mensukseskan pembangunan di bidang pendidikan walaupun belum seluruhnya
terlaksanan, mudah mudahan kedepan Kecamatan Muara Beliti dapat mencapai target
yang di harapkan,
Berbarengan dengan
keberadaan Kecamatan Muara Beliti yang paling dekat dengan pusat pemerintahan
Kabupaten Musirawas maka tidak ada alasan lagi untuk seluruh dewan guru
untuk tidak menjalankan tugas dan kewajibannya secara bertanggung jawab sebagai
seorang pendididik dan seorang PNS yang nyata nyata diatur dalam UUD yang
berlaku Amirudin S.Pd juga secara tegas mengatakan saya tidak suka
kepada orang yang hanya disiplin, saya hanya suka kepada orang orang yang
menghargai waktu dengan datang dan pulang tepat waktu.
Sebagai kepala wilayah kecamatan Muara Beliti Amran S.Pd meminta kepada
seluruh pihak yang berhubungan dengan pendidikan agar dapat menjalankan
tugasnya secara baik dan professional, andaipun ada persoalan yang tidak bisa
diselesaikan disekolah yang berhubungan dengan masyarakat hendaknya memberikan
informasi kepada kami dari pihak kecamatan yang sebelumnya sudah melalui KUPT.
Ada 3
pilar yang perlu kita perhatikan :
1. Pilar sektor pendidkan, masyarakat wajib mendapatkan pendidikan sehingga bisa
meningkatkan prestasi ditingkat usia sekolah maupun usia dewasa
2. Pilar sektor kesehatan, mengutamakan kesehatan masyarakat agar bisa menjalani
kehidupan pendidikan dengan jasmani dan rohani yang sehat dan cerdas sehingga
dapat memenuhi kebutuhan ekonomi dan kebutuhan kehidupan lainnya.
3. Pilar kemasyarakatan, mengusahakan, mengarahkan kehidupan masyarakat dalam
artian mapan dunia dan mapan akhirat sesuai dengan motto Musirawas Darussalam.
Khusus KUPT Kecamatan Muara Beliti
AMRAN S.Pd mengharapkan senantiasa memberikan, menginformasikan tentang
perkembangan pendidikan dikecamatan Muara Beliti, agar kami dapat menyampaikan
kepihak yang lebih berwenang menanganinya, Dinas terkait, maupun Kepala Daerah
Musi Rawas tentunya melalui rapat koordinasi dan pada setiap rapat dan
pertemuan harus diwajibkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan ayat
suci Alquran.
Dipihak lain Sekretaris Dinas Pendidikan kabupaten Musi Rawas Sukamto M.Pd yang
membawahi 3 kasubag – kasubag kepegawaian – kasubag keuangan – kasubag
perlengakapan dan kami berkoordinasi dengan Kadis para Kabid, dengan demikian
kita semua harus bekerjasama antara pihak sekolah dengan dinas terkait baik
keatasan maupun kebawahan secara intern termasuk dengan Kepala Dinas Pendidikan
juga berkoordinasi secara ekstern dengan pihak camat, lurah, termasuk dengan
dinas-dinas lainnya. Tentunya akan menghasilkan yang terbaik seperti yang kita
harapkan.
Berhubungan dengan adanya mutasi jabatan Kepala Sekolah atau perubahan posisi
dari tempat tinggi ketempat yang lebih rendah atau sebaliknya, itu merupakan
keputusan yang diambil secara terhormat dan menggunakan SK B upati.
Kepala Sekolah dan Guru adalah profesi yang bekerja secara professional,
berbeda kalau sudah ketingkat Dinas Pendidikan ini namanya Birokrasi tidak
mendapat tunjangan fungsional, sertifikat kita hanya dapat tunjangan
structural, kita harus berkompetensi, berlomba baik cara kerjanya,kepedulian
kepada sekolah, lingkungan, guru, anak-anak.
Karakter selain bekerja secara professional kita juga harus berkarakter
Darussalam sebagai seorang guru. Harapan kami kontrol seorang guru tidak
berkarakter sebagai seorang birokrasi karena guru adalah seorang pendidik menjalankan
tugasnya dengan hati nurani, melatih sabar, kami harapkan juga kepada dewan
guru dapat menyelesaikan masalah sekecil apapun segera berhubungan kepada para
pengawas, KUPT, pemerintah setempat, lurah, camat, kemudian ke Diknas. Maka dari
itu silahkan sekolah mengusulkan pembinaan dari sekretaris, Kadis, Kabid, Kasi
untuk membahas masalah yang berhubungan dengan kepegawaian maupun masalah
keuangan.
Ampera
Tidak ada komentar:
Posting Komentar