Minggu, 24 Februari 2013

Menpora Tinjau Persiapan Atlet Wushu di Pelatnas Medan

Para atlet wushu sedang berlatih hari Sabtu (23/2) siang di Pelatnas Padepokan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI)Medan, saat ditinjau Menpora Roy Suryo. (foto: muchlis/kemenpora.go.id)
Medan: Sabtu (23/2) siang Menpora Roy Suryo meninjau persiapan atlet wushu di Pelatnas Padepokan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI) Jalan Plaju Medan, Sumatera Utara. Didampingi  Ketua PB Wushu Indonesia (WI) Supandi Kusuma dan Sekretaris Umum Iwan Kwok, Menpora diajak berkeliling padepokan, dan menyaksikan penampilan 15 atlet di bawah binaan pelatnas.

Dijelaskan Iwan, saat ini ada 17  atlet (8 atlet taolu dan 9 atlet sanda) dan 4 pelatih di Medan, serta 23 atlet (13 atlet taolu dan 10 atlet sanda) berlatih di Jakarta didampingi 4 pelatih, dan 25 pelatih wushu dan 10 wasit telah memiliki sertifikat internasional. "Pada SEA Games ke-27 tahun 2013 di Mynmar, target wushu merebut 4 medali emas," kata Iwan.
Untuk mencapai target itu PB WI akan melakukan training camp Juli s.d Desember 2013 di China. Iwan juga mengeluhkan menyampaikan kendala bahwa pelatih asing wushu belum menerima kompensasi sejak bulan Oktober 2012 hingga sekarang. Termasuk belum menerima bantuan peralatan latihan, vitamin, dan suplemen.  "Selama ini gaji pelatih asing masih ditanggulangi Ketua Umum PB WI," ucap Iwan.
Kelimabelas atlet binaan pelatnas Medan menampilkan performa mereka. Felix, M AlFayyad, Lady Joey Shimizu, Rizky (keempatnya pernah meraih 1st World Children Games tahun 2011 di Ankara Turki), Juwita Niza Wasni (1 perak di PON ke-18 di Riau), Jodis (1 perak di PON ke-18 di Riau), Johannes (1 emas, 1 perunggu di PON ke-18 di Riau), Aldy Lukman (1 emas, 2 perunggu pada PON ke-18 di Riau), Fredy (1 perak PON ke-18 di Riau), Lindswell (1 emas di SEA Games ke-26, 1 emas dan 1 perunggu kejurnas dunia X tahun 2009), Felix Angka dan Handry Horatius (1st World Children Games tahun 2011 di Ankara Turki), Charles Sutanto (1 emas, 2 perak PON ke-18), Eric Losardi (emas di kejuaraan dunia wushu junior 3 tahun 2010 di Singapura), Wilbert Sanjaya (2 emas dari Singapore International Traditional Wushu Competition), dan Harris Horatius (3 emas Kejurnas Wushu Junior tahun 2012 di Pekanbaru).
Menpora bangga dan senang melihat prestasi atlet wushu Indonesia. "Saya senang melihat penampilan Adek-Adek. Luar biasa dan bagus sekali. Berlatih terus dan harumkan Merah Putih," ujar Menpora. Saat mengunjungi Pelatnas Wushu di Medan Menpora didampingi Staf Ahli Sakhyan Asmara dan Staf Khusus Ivana Lie. Ikut serta juga Kapolda Sumatera Utara Irjen Ibnju Amat Sastro. (rma)
Sumber: http://kemenpora.go.id/index/preview/berita/7202
 
 

Berita Terkait Lainnya