Lubuklinggau, PDK
Dengan bermunculannya para musisi
muda dengan aliran musik yang berbeda tentunya di barengi dengan teknologi yang
semakin maju dan canggih dibidang seni alternatif maka akan menjadi pilihan
yang trend bagi generasi sekarang untuk menjadi salah satu aliran yang
disukainya.
Namun diantara musik yang beraliran modern masih ada sekelompok pemuda-pemudi yang tetap mempertahankan musik yang bernuansa agama seperti gambus, rabana, hal ini merupakan satu kebanggaan tersendiri bagi kaum santri juga para alim ulama yang selalu mendukung penuh kegiatan ini yang tentunya didukung juga oleh Kemenag.
Namun diantara musik yang beraliran modern masih ada sekelompok pemuda-pemudi yang tetap mempertahankan musik yang bernuansa agama seperti gambus, rabana, hal ini merupakan satu kebanggaan tersendiri bagi kaum santri juga para alim ulama yang selalu mendukung penuh kegiatan ini yang tentunya didukung juga oleh Kemenag.
Berlangsung diauditorium
pesantren Al-Ikhlas Lubuklinggau lomba seni qasidah dan santri idol
dilaksanakan dengan penuh rasa gembira dan penuh syukur karena lomba yang bernuansa
Islami ini masih tumbuh subur dikalangan pesantren dan sejenisnya. Saat
berbincang dengan wartawan PDK ketua panitia kota Lubuklinggau Taufiq Anwar S.E
mengatakan lomba ini diadakan 2 tahun sekali dan para juara akan di
berangkatkan ke tingkat provinsi di Palembang dan akan bertanding dengan
propinsi lainnya pada tanggal 2 mei 2013. Dalam penyelenggaraan pospekot ini
panitia mengajukan persyaratan lomba diantaranya berpakain rapih, persiapan
selama 5 menit sebelum tampil, penghayatan penilaian vokal, instrument.
Dinilai oleh 3 orang juri antara
lain Evan, Sukri dan Aam. Para peserta harus tampil prima sesuai dengan
kriteria yang telah dipersyaratkan, diiukuti oleh seluruh pesantren yang ada
dikota Lubuklinggau diantaranya:
- Al-Azhar,
- Al-Ikhlas,
- Ar-Risalah,
- Mazroillah, dan
- Ittihaadul Ulum
Sebagai juara dalam perlombaan
ini jenis qasidah alternatif juara 1 Al-Ikhlas, juara 2 Ar-Risalah, juara 3
Mazroillah. Jenis lomba santri Idol putera juara 1 ponpes Ittihaadul Ulum,
juara 2 ponpes Al-Ikhlas. Jenis lomba santri idol puteri juara 1 ponpes
Al-Ikhlas, juara 2 ponpes Al-Azhar.
Semoga kegiatan yang bernuansa
Islami ini bisa semakin bertumbuh subur dikalangan pemuda pemudi Indonesia
dengan demikian bisa memagari diri mereka dari perbuatan yang bertentangan
dengan nilai-nilai agama, apalagi di zaman modern ini dengan era informasi yang
terbuka luas. Dan lepas tutur Edi Fulun salah satu pengamat seni gambus di Kota
Lubuklinggau penuh antusias.
(ampera)
(ampera)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar